INFO7.ID, TANGERANG | Revitalisasi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 32 Kabupaten Tangerang menelan anggaran hingga 4 M lebih diduga kuat dikerjakan tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB). Sabtu, 07/09/2024.
Dugaan itu terlihat dari pemasangan batu pondasi bangunan yang terkesan asal-asalan tanpa mengedepankan kualitas. Dalam pengerjaanya adukan semen dan pasir tidak balance, tidak maksimal.
Triplek bekisting yang digunakan diduga tidak standar. Sedangkan bekisting itu sendiri berperan penting dalam suatu bidang konstruksi bangunan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Terlihat juga para pekerja mengabaikan keselamatan dan kesehatan dalam bekerja, seperti tidak mengunakan Alat Pelindung Diri (APD).
Sementara, Ajis yang diduga sebagai pihak pelaksana dari PT ARRAHJI BUSSINESS, saat dikonfirmasi mengaku bahwa revitalisasi tersebut menurutnya sudah sesuai dalam rencana anggaran biaya.
“Sudah sesuai, kalau ga percaya tanya saja ke konsultan dan ke dinas,” ujarnya.
Ajis juga mengatakan jika ingin konfirmasi terkait spesifikasi, standar dan kualitasnya secara gamblang sudah sesuai atau belum. Ia mengajak wartawan untuk bertemu langsung di Dinas Pendidikan Provinsi Banten.
“Makanya bapak ke dinas dulu, kalau enggak kita ketemu disana hari senin nanti,” jawabnya melalui pesan Whatsapp.
Namun sangat disayangkan, saat dikonfirmasi kembali terkait pertemuan audensi di Dinas Pendidikan Provinsi Banten tersebut, Ajis tidak lagi merespon, terkesan menghindar.
Sepertinya Ajis ketakutan akan terbongkar dugaan kiat-kiat korupsi yang direncanakannya, sehingga dia ingkar akan janjinya tersebut.
Sampai berita ini diterbitkan, Dinas Pendidikan Provinsi Banten belum dikonfirmasi lebih lanjut.
Penulis : Mul