Heboh! Pemkab Tangerang Sewa Mobil Rp 6,7 Miliar: Publik Pertanyakan Prioritas Anggaran di Tengah Krisis Transparansi

Sabtu, 15 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INFO7.ID, Tangerang | Pemerintah Kabupaten Tangerang kembali menjadi sorotan dengan keputusan kontroversial mengalokasikan Rp 6,7 miliar untuk menyewa 30 unit kendaraan dinas. Langkah ini menuai kritik tajam, mempertanyakan urgensi dan efisiensi pengelolaan anggaran di tengah dorongan untuk mengurangi pengeluaran tidak mendesak.

Jenis kendaraan yang disewa adalah Toyota Innova untuk pejabat eselon II. Meskipun model dan tipe detail belum diungkap, kendaraan-kendaraan tersebut sudah terlihat terparkir di halaman salah satu OPD.

Data dari Sistem Informasi Rencana Umum (Sirup) menunjukkan bahwa anggaran ini masuk dalam sub kegiatan penyediaan jasa layanan umum kantor untuk tahun 2025, dengan metode e-purchasing.

Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, mengonfirmasi bahwa Pemkab menggunakan pola sewa dengan pihak ketiga, menyebutkan ini lebih ekonomis dibandingkan pembelian baru. “Mobil baru tapi sewa,” ujarnya tanpa ragu.

Namun, klaim efisiensi ini menghadapi skeptisisme publik, terutama mengingat temuan BPK Perwakilan Banten sebelumnya yang melaporkan ratusan kendaraan dinas hilang, dengan hanya 75 persen yang berhasil ditemukan.

Baca Juga :  Begal Berkedok Matel Rampas Motor di Jalan Raya

Kurangnya transparansi dalam pengelolaan aset ini menambah ketidakpuasan masyarakat. “Saya belum tahu jumlahnya, nanti saya minta laporan dulu,” tambah Soma, menunjukkan ketidakpastian yang terus berlanjut.

Keputusan ini dianggap sebagai pemborosan anggaran di tengah kebutuhan masyarakat yang lebih mendesak. Publik mendesak Pemkab Tangerang untuk segera memberikan penjelasan jelas dan memastikan penggunaan anggaran yang lebih bertanggung jawab dan tepat sasaran.(red)

Berita Terkait

Sambut Wajib Belajar 13 Tahun, Pemkab Tangerang Perkuat Transisi PAUD ke SD
SMSI Kabupaten Tangerang Cetak Jurnalis Profesional, ASG PIK 2 Tekankan Kepatuhan Wartawan pada Kode Etik
Dugaan Permainan Proyek Jalan Ciparay–Cikumpay, Aktivis Bawa Bukti ke Kejagung
Karang Taruna dan KNPI di Duga Jadi Tameng Acara Event Konser Musik Band “Ngedadak Ngongser
Wali Kota Tangerang Didesak “Copot”Jabatan Direktur RSUD Kota Tangerang.
Dirut RSUD Kota Tangerang Dituding Tidak Transparan Dalam Pengadaan CT Scan.
Komitmen Berbagi, Pendekar Bar Rutin Berikan Santunan untuk Warga yang Membutuhkan
Proyek Perumahan Bikin Jalan Berlubang, Warga Kampung Malang Tuntut Perbaikan
Berita ini 72 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 19:32 WIB

Sambut Wajib Belajar 13 Tahun, Pemkab Tangerang Perkuat Transisi PAUD ke SD

Sabtu, 1 November 2025 - 08:22 WIB

SMSI Kabupaten Tangerang Cetak Jurnalis Profesional, ASG PIK 2 Tekankan Kepatuhan Wartawan pada Kode Etik

Rabu, 29 Oktober 2025 - 15:15 WIB

Dugaan Permainan Proyek Jalan Ciparay–Cikumpay, Aktivis Bawa Bukti ke Kejagung

Rabu, 29 Oktober 2025 - 13:11 WIB

Wali Kota Tangerang Didesak “Copot”Jabatan Direktur RSUD Kota Tangerang.

Selasa, 28 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Dirut RSUD Kota Tangerang Dituding Tidak Transparan Dalam Pengadaan CT Scan.

Berita Terbaru

Pembangunan

Bagai Diguncang Bumi, Proyek Betonisasi di Panongan Alami Retak

Rabu, 5 Nov 2025 - 21:02 WIB