Ingin Untung Banyak, Proyek Betonisasi di Panongan Diduga Kurangi Volume

Rabu, 26 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten Tangerang, Info7.id | Proyek Lanjutan Betonisasi Jalan di Desa Panongan, Kabupaten Tangerang Banten diduga kurangi Volume ketebalan lantaran ingin meraup keuntungan yang melimpah, Rabu, 26/07/2023.

Proyek yang di kerjakan oleh CV. Tuah Timan tersebut menelan anggaran Rp.198.471.000,-sumber APBD Kabupaten Tangerang melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA).

Anggaran yang digelontorkan negara itupun cukup besar untuk meningkatkan infrastruktur di suatu wilayah, namun sangat disayangkan, dalam pelaksanaanya proyek tersebut diduga tidak sesuai harapan.

Dari pantauan di lokasi, bakgesting yang dipasang terlihat bekas, volume ketebalan betonnya pun kurang dari 15 cm, agregat yang di gelar diduga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

foto pagu proyek

Basit, selaku pelaksana proyek lanjutan Betonisasi jalan tersebut mengatakan bahwa panjang jalan yang akan di betonisasi 145 meter, sedangkan untuk ketebalan beton, dirinya enggan berkomentar, seakan-akan ada yang di tutup-tutupi.

“Panjang jalan seratus empat puluh lima meter,” Cetusnya.

Sementara itu, pihak pengawas saat dikonfirmasi terkait volume proyek tersebut ia mengaku bahwa pihaknya sudah memberikan teguran kepada pelaksana.

Baca Juga :  Pelaksana Proyek Abaikan APD Dan K3 Lanjutan Gedung Pustura

“Udah kita tegur bang, mau gimana lagi,” Kata pengawas yang enggan di sebutkan namanya itu.

Dalam pengerjaanya pun terlihat para pekerja tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seakan-akan melalaikan Keselamatan Kesehatan Kerja (K3).

Dengan adanya dugaan-dugaan itu, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang diminta tegas kepada CV. Tuah Timan jika terbukti melakukan penyimpangan.

Sementara itu, sampai berita ini di terbitkan, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air belum dapat di konfirmasi.

(Red)

Berita Terkait

Kades Ranca Iyuh Klarifikasi Ketidakhadiran dalam Audiensi dengan NGO JPK
Dugaan Pelanggaran Izin PT. Eka Mas Republik: LSM JPK Desak Tindakan Tegas, Ancam Laporkan ke Ombudsman
Kades Ranca Iyuh Kabur dari Audiensi! Dugaan Korupsi Anggaran Kian Menguat
Kejari Tangerang Geledah Kantor DPMPD, Bongkar Dugaan Korupsi APBDes
Taslim Wirawan Desak Pj Bupati Tangerang Copot Kadis DPMPD Terkait Dugaan Pencairan Dana Desa Ganda
Kabar Gembira bagi Warga Cikupa: Urus Administrasi Kependudukan Kini Lebih Mudah!
Menteri Desa Sebut LSM & Wartawan ‘Ganggu Desa’, JPK Banten Tuntut Audit Nasional
Pelayanan Pajak di Bapenda Tangerang Terganggu Akibat Jaringan Putus
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 20:39 WIB

Kades Ranca Iyuh Klarifikasi Ketidakhadiran dalam Audiensi dengan NGO JPK

Kamis, 13 Februari 2025 - 14:37 WIB

Dugaan Pelanggaran Izin PT. Eka Mas Republik: LSM JPK Desak Tindakan Tegas, Ancam Laporkan ke Ombudsman

Kamis, 13 Februari 2025 - 14:07 WIB

Kades Ranca Iyuh Kabur dari Audiensi! Dugaan Korupsi Anggaran Kian Menguat

Minggu, 9 Februari 2025 - 10:22 WIB

Taslim Wirawan Desak Pj Bupati Tangerang Copot Kadis DPMPD Terkait Dugaan Pencairan Dana Desa Ganda

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:11 WIB

Kabar Gembira bagi Warga Cikupa: Urus Administrasi Kependudukan Kini Lebih Mudah!

Berita Terbaru