INFO7.ID, SERANG | Universitas Pamulang (UNPAM) Kampus Serang menerima kunjungan Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Merah Putih Provinsi Banten, Uhadi, S.H., pada Sabtu (13/9). Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka menjalin silaturahmi sekaligus memperkuat kerja sama strategis antara UNPAM dan APDESI.
Pertemuan berlangsung di Ruang Kerja Direktur UNPAM Kampus Serang, Kota Serang, dan dihadiri oleh jajaran pimpinan kampus, antara lain Sekretaris Universitas Dr. Zamzam Nurhuda, S.S., M.A.Hum., Wadir 1 Dr. Juhaeri, S.Kom., M.M., Wadir 2 Edy Mulyanto, S.H., M.Hum., serta sejumlah Kaprodi di lingkungan UNPAM Serang.
Dalam kesempatan itu, Ketua APDESI Merah Putih Provinsi Banten, Uhadi, S.H., menegaskan pentingnya peran desa sebagai motor penggerak perekonomian bangsa. Menurutnya, desa di era digitalisasi saat ini sangat membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni, tidak hanya dalam penguasaan teknologi tetapi juga dalam pemahaman hukum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Agar pembangunan desa bisa terealisasi cepat, harus ada dukungan SDM yang handal di bidangnya masing-masing. Karena itu desa membutuhkan sinergi dengan perguruan tinggi, salah satunya dengan UNPAM,” ujar Uhadi.
Sementara itu, Sekretaris Universitas, Dr. Zamzam Nurhuda, menyampaikan bahwa UNPAM siap memberikan kontribusi nyata melalui penelitian yang fokus pada isu-isu desa.
“Kami akan melakukan penelitian terkait desa, terutama untuk mengidentifikasi kendala-kendala yang menghambat pembangunan di tingkat desa,” ungkap Dr. Zamzam.
Wadir 2 UNPAM Serang, Edy Mulyanto, S.H., M.Hum., menambahkan bahwa kunjungan ini menjadi langkah awal menuju kerja sama formal antara kedua pihak.
“Insya Allah pada pertemuan selanjutnya akan dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA), agar kerja sama ini memiliki payung hukum yang jelas,” tegas Edy.
Kunjungan ini diharapkan membuka ruang kolaborasi antara akademisi dan pemerintahan desa dalam meningkatkan kapasitas aparatur serta percepatan pembangunan desa di Provinsi Banten.
Editor : Mul






