Tragedi di Bantargebang: Anggota TNI AD Menemui Ajal

Selasa, 2 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lokasi kejadian Praka S ditemukan tewas.(ist)

Lokasi kejadian Praka S ditemukan tewas.(ist)

INFO7.ID, Bekasi | Di tengah kesunyian dini hari, sebuah tragedi mengguncangkan wilayah Bantargebang, Kota Bekasi. Seorang anggota TNI Angkatan Darat dengan pangkat Praka, berinisial S (27), ditemukan dalam kondisi tragis, bersimbah darah, pada Jumat, 29 Maret 2024.

Berlokasi di pinggir Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh warga setempat. Mereka mengira telah terjadi kecelakaan lalu lintas. Praka S diketahui bertugas di Satuan Polisi Militer Pomdam III/Siliwangi.

Komandan Distrik Militer (Dandim) 0507/Bekasi, Kolonel Arm Rico Sirait membenarkan peristiwa ini. “Pada pukul 03.30 WIB, kami menerima laporan tentang adanya temuan tersebut,” terang Rico pada konfirmasi hari Sabtu, 30 Maret 2024.

Menurut keterangan awal, Praka S mengendarai sepeda motor sebelum peristiwa itu terjadi. Setelah mendapat laporan dari warga, polisi langsung bergerak ke lokasi untuk mengevakuasi korban.

Dalam kondisi kritis, Praka S sempat dibawa ke RSUD Kota Bekasi. “Ia masih hidup saat ditemukan dan sempat meminta bantuan dari pihak rumah sakit,” ungkap Rico. Sayangnya, meskipun sudah mendapatkan perawatan di unit gawat darurat, nyawa Praka S tak dapat tertolong.

Penyebab pasti kematian Praka S masih menjadi tanda tanya. Cedera yang ditemukan pada bagian kepala belakang dan luka di lengan menambah teka-teki atas peristiwa ini. “Kami masih menunggu hasil investigasi lebih lanjut,” ujar Rico. Polisi Militer Kodam III/SLW, sebagai satuan tempat korban bertugas, turut serta dalam pengusutan kasus ini bersama kepolisian.

Baca Juga :  Di Duga tidak memiliki Ijin Resmi Limbah B3 PT Benteng Laksana Jaya Tetap beroperasi

Komunitas lokal dan institusi TNI AD terpukul dengan kejadian ini. Berharap ada kejelasan dan keadilan untuk Praka S, kasus ini menjadi prioritas investigasi bersama pihak berwenang. “Kami berkomitmen untuk mengungkap apa yang sebenarnya terjadi,” tutup Rico, memberikan penegasan pada upaya penyelesaian kasus ini.

Tragedi tersebut meninggalkan duka yang mendalam, tidak hanya bagi keluarga korban tapi juga bagi masyarakat dan institusi TNI AD. Pertanyaan besar mengenai penyebab kematian Praka S masih menunggu jawaban melalui proses investigasi yang sedang berlangsung.(red)

Berita Terkait

Sambut Wajib Belajar 13 Tahun, Pemkab Tangerang Perkuat Transisi PAUD ke SD
SMSI Kabupaten Tangerang Cetak Jurnalis Profesional, ASG PIK 2 Tekankan Kepatuhan Wartawan pada Kode Etik
Dugaan Permainan Proyek Jalan Ciparay–Cikumpay, Aktivis Bawa Bukti ke Kejagung
Karang Taruna dan KNPI di Duga Jadi Tameng Acara Event Konser Musik Band “Ngedadak Ngongser
Wali Kota Tangerang Didesak “Copot”Jabatan Direktur RSUD Kota Tangerang.
Dirut RSUD Kota Tangerang Dituding Tidak Transparan Dalam Pengadaan CT Scan.
Komitmen Berbagi, Pendekar Bar Rutin Berikan Santunan untuk Warga yang Membutuhkan
Proyek Perumahan Bikin Jalan Berlubang, Warga Kampung Malang Tuntut Perbaikan
Berita ini 106 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 19:32 WIB

Sambut Wajib Belajar 13 Tahun, Pemkab Tangerang Perkuat Transisi PAUD ke SD

Sabtu, 1 November 2025 - 08:22 WIB

SMSI Kabupaten Tangerang Cetak Jurnalis Profesional, ASG PIK 2 Tekankan Kepatuhan Wartawan pada Kode Etik

Rabu, 29 Oktober 2025 - 15:15 WIB

Dugaan Permainan Proyek Jalan Ciparay–Cikumpay, Aktivis Bawa Bukti ke Kejagung

Rabu, 29 Oktober 2025 - 13:11 WIB

Wali Kota Tangerang Didesak “Copot”Jabatan Direktur RSUD Kota Tangerang.

Selasa, 28 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Dirut RSUD Kota Tangerang Dituding Tidak Transparan Dalam Pengadaan CT Scan.

Berita Terbaru

Pembangunan

Bagai Diguncang Bumi, Proyek Betonisasi di Panongan Alami Retak

Rabu, 5 Nov 2025 - 21:02 WIB