Dirut RSUD Kota Tangerang Dituding Tidak Transparan Dalam Pengadaan CT Scan.

Selasa, 28 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INFO7.ID, Tangerang | Dikabarkan peralatan medis computerized tomography scan (CT scan) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang dalam keadaan rusak. Kondisi ini membuat pihak RSUD anggarkan Rp19 miliar hanya untuk belanja alat CT scan di tahun 2025 APBD Kota Tangerang.

“Belanja alat CT scan akan menelan APBD Kota Tangerang 2025 sebesar Rp19 miliar dengan cara E-katalog RSUD Kota Tangerang diduga dengan pelaksananya/ Perusahaan yang mendatangkan CT scan dari eropa atau German, “kataTaopik Hidayat SH. merupakan Praktisi Hukum Tangerang Raya pada Senin 27 Oktober 2025.

Dirinya mencurigai pengadaan CT Scan ini ada “Kolusi dan Nepotisme ” dari jauh hari antara Pejabat RSUD dan pihak Perusahaan yang di tunjuk pengadaan alat CT scan ini.

“Wajar saja masyarakat menduga adanya “Kolusi dan Nepotisme” antara Pejabat RSUD dengan Perusahaan yang ditunjuk sebagai pelaksana, “imbuhnya. Selasa (28/10/2025

Dugaan Nepotisme itu, Akan dibuktikan pada sikap tidak transparansinya pihak RSUD Kota Tangerang dalam penggunaan APBD.

Sikap tidak transparansi sudah jadi Sistem Modus “Tutup dan menutup” pada infomasi seputar anggaran,”tutupnya

Sementara tidak banyak yang disampaikan Humas RSUD Kota Tangerang bahwa alat CT scan yang lama, telah habis masa pakainya, sehingga tidak dapat digunakan lagi di RSUD Kota Tangerang

“Alat CT scan sudah tidak dapat di gunakan lagi karena habis masa pakai sejak Agustus 2025 yang lalu,” ungkap drg.Fika S.Khanyan selaku Humas RSUD Kota Tangerang pada Selasa 27 Oktober 2025 di ruang kerjanya.

Fika mengakui pihaknya (RSUD -red) dalam waktu dekat akan menerima alat CT scan yang baru karena sudah melalui perencanaan.

Baca Juga :  Kades Pertanyakan Kampung Maghfirah Bangun Tanpa IMB dan Tegaskan Ruas Jalan Desa

“Untuk besaran anggaran, Merk dan asal negara CT scan tersebut saya belum dapat menjawab, Namun pastinya ada belanja baru alat CT scan dii tahun 2025 ini,”paparnya.

“Saya sarankan silakan mengisi dokumen Formulir Permohonan Informasi, ini kertas nya, agar dapat jawaban yang Faktual, ” ujar Fika menambahkan.

Menurut Fika Alat CT scan nantinya di RSUD akan tetap satu karena CT scan yang lama tidak akan dapat digunakan lagi.

“Alat CT scan yang tidak dapat digunakan ada tuh di ruangan lantai satu ini, Kalau pun ada Pasien RSUD ini membutuhkan alat CT scan maka dilakukan rujukan ke beberapa Rumah Sakit (RS) salah satunya ke RS Kabupaten Tangerang, “Papar Fika. (Jack)

Berita Terkait

Komitmen Berbagi, Pendekar Bar Rutin Berikan Santunan untuk Warga yang Membutuhkan
Proyek Perumahan Bikin Jalan Berlubang, Warga Kampung Malang Tuntut Perbaikan
Gabungnya wartawan indonesia (GWI) DPD Provinsi Banten Resmi Terdaftar di Kesbangpol: Langkah Awal Menjadi Mitra Pemerintah
Mafia Solar di Tasikmalaya Diduga Kebal Hukum, Meski Sudah Tertangkap tapi Masih Bandel Beroperasi
Cimone Geger! Reses Dewan NasDem Menuai Kontroversi: Undangan Diduga Hanya untuk Orang Dalam, Warga Sekitar Protes
Dinas Perkim Kabupaten Tangerang Diduga Sarang Korupsi, Proyek Ketua DPD GWI Akan Laporkan Ke KPK
Pria di Kota Tangerang Melompat dari Lantai 4 Area Parkir Mall tang City
Di Duga tidak memiliki Ijin Resmi Limbah B3 PT Benteng Laksana Jaya Tetap beroperasi
Berita ini 34 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 15:58 WIB

Dirut RSUD Kota Tangerang Dituding Tidak Transparan Dalam Pengadaan CT Scan.

Senin, 27 Oktober 2025 - 18:04 WIB

Komitmen Berbagi, Pendekar Bar Rutin Berikan Santunan untuk Warga yang Membutuhkan

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:40 WIB

Proyek Perumahan Bikin Jalan Berlubang, Warga Kampung Malang Tuntut Perbaikan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:43 WIB

Gabungnya wartawan indonesia (GWI) DPD Provinsi Banten Resmi Terdaftar di Kesbangpol: Langkah Awal Menjadi Mitra Pemerintah

Selasa, 21 Oktober 2025 - 20:46 WIB

Mafia Solar di Tasikmalaya Diduga Kebal Hukum, Meski Sudah Tertangkap tapi Masih Bandel Beroperasi

Berita Terbaru