Rumah Warga Terkena Banjir ! Galian PDAM di Suka Bakti di Protes Warga

Sabtu, 3 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang, Info7.id | Galian saluran pipa PDAM yang berada di Kelurahan Suka Bakti, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang di protes warga, Sabtu, 03/09/2022.

Dari hasil informasi yang didapat dari beberapa warga yang terdampak, galian tersebut membuat saluran drainase tertutup oleh lumpur, sehingga air masuk kedalam rumah.

Selain itu tanah bekas galian terlihat menumpuk dan mengotori jalan, serta ada beberapa kendaraan yang terperosok, hal itu terjadi karena tidak adanya rambu-rambu peringatan yang terpasang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Fauzi, saat dikonfirmasi ia menjelaskan bahwa dirinya hanya ditugaskan oleh atasanya mewakili pelaksana untuk bertanggung jawab di lokasi pekerjaan, namun ia mengaku tak mengetahui nama perusahaan yang melaksanakan pekerjaan galian tersebut.

Baca Juga :  Panglima Kijang Hadiri Aksi Damai Bela Palestina di Monas

Sedangkan ketika ditanya mengenai ada atau tidak surat izin dari Dinas Tata Ruang dan Bangunan (DTRB) ia menyatakan tak ada di dirinya, ia pun mengarahkan untuk menanyakan perihal tersebut kepada trisna selaku pelaksananya.

“Tehnik pengerjaanya, galian, terus penanaman paralon, terus di urug pake tanah dan batu split, setelah itu baru di cor beton,” ungkapnya.

Perwakilan warga yang terdampak saat ditemui di lokasi ia mengeluhkan bahwa akibat adanya galian tersebut dirinya merasa terganggu dan sangat dirugikan, karena lumpur dari hasil galian itu membuat jalanan menjadi licin serta melumpuhkan perekonomianya di beberapa hari terakhir diwaktu proyek tersebut berlangsung.

Baca Juga :  Demo Tolak Jokowi 3 Periode di Ring 1 Istana, Nomor WhatsApp 6 Mahasiswa Diretas

Dampak lainya kata dia selokan air atau drainase tertutup sehingga menimbulkan banjir dan air masuk sampai kedalam rumah.

“Ini kan pekerjaan di depan rumah saya, tapi pemilik pekerjaan galian itu enggak permisi dulu sama saya, saya dan warga lainya meminta solusi yang baik, jangan menggali tapi enggak memikirkan dampaknya,” paparnya.

Sampai berita ini diterbitkan Instansi terkait belum dikonfirmasi.

(Cahyo Wahyu Widodo)

Berita Terkait

Pembangunan Saluran Air PT Paramount Petals di Desa Kadu Jaya Diprotes Warga
Pemasangan Spanduk Iklan Park Serpong di Bojong Nangka Jadi Polemik
PWI Bentuk Satgas Anti KekerasanUngkap Kasus Karo dan Labuanbatu
Polisi Tetapkan Tersangka Kasus Suami Bakar Istri di Tangerang
Minta Dukungan Masyarakat, Polda Jabar Buka Hotline untuk Kasus Vina Cirebon
Curhatan Warga Resah Maraknya Narkoba dan Judi Togel di Sei Mati
Di Duga Uang Hasil Korupsi Lahan RSUD Tigaraksa di Kembalikan Ke Kas Daerah, Ko bisa?
Antar Keluarga Berangkat Haji Handphone Kecopetan di Area Masjid Al-Amzad Kabupaten Tangerang
Berita ini 0 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 5 Agustus 2024 - 10:57 WIB

Pemasangan Spanduk Iklan Park Serpong di Bojong Nangka Jadi Polemik

Rabu, 3 Juli 2024 - 16:05 WIB

PWI Bentuk Satgas Anti KekerasanUngkap Kasus Karo dan Labuanbatu

Selasa, 2 Juli 2024 - 18:22 WIB

Polisi Tetapkan Tersangka Kasus Suami Bakar Istri di Tangerang

Jumat, 7 Juni 2024 - 16:44 WIB

Minta Dukungan Masyarakat, Polda Jabar Buka Hotline untuk Kasus Vina Cirebon

Selasa, 28 Mei 2024 - 22:57 WIB

Curhatan Warga Resah Maraknya Narkoba dan Judi Togel di Sei Mati

Berita Terbaru

Hukum dan Kriminal

Naas, Seorang Pria di Jayanti Ditembak Orang Tak Dikenal

Jumat, 6 Sep 2024 - 10:31 WIB

Hukum dan Kriminal

Diduga Palsukan Surat Tanah, LTS Kades Wanakerta di Amankan Polda Banten

Selasa, 3 Sep 2024 - 21:50 WIB