London, Info7.id | Bursa Eropa ditutup melemah pada perdagangan terakhir bulan Maret, Kamis (31/3/2022), bulan yang ditandai ketidakpastian geopolitik dan ekonomi global setelah invasi Rusia ke Ukraina.
Pan-European Stoxx 600 ditutup melemah 0,7%, tetapi naik secara bulanan sebesar 0,8% pada Maret. Namun indeks blue-chip Eropa mengakhiri kuartal pertama 2022 lebih rendah 6,3%, periode 3 bulan terburuk dalam 2 tahun terakhir.
Dalam pergerakan harga saham, raksasa periklanan Inggris S4 Capital anjlok 6% setelah menarik publikasi kinerja karena penundaan audit. Di puncak Stoxx 600, manajer kekayaan Inggris Quilter naik 2,2%.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketidakpastian geopolitik dan kekhawatiran kenaikan inflasi mendominasi sentimen pasar sepanjang bulan Maret. Bursa Eropa dan Amerika Serikat (AS) diperdagangkan ke zona merah pada Rabu (30/3/2022) menyusul kekecewaan pembicaraan Rusia dan Ukraina, yang bertujuan menemukan solusi.
Adapun harga minyak turun tajam. Patokan minyak mentah berjangka internasional Brent turun 4,8% menjadi US$ 108 per barel dan minyak mentah berjangka AS WTI turun 4,2% menjadi US$ 103 per barel.
Pemerintahan Presiden AS Joe Biden berencana melepas 1 juta barel minyak per hari dari cadangan minyak strategis untuk meredam gejolak harga sejak Rusia menginvasi Ukraina sebulan lalu.
Sumber : CNBC