Pandeglang, Dentumnews | Sudirman (60) warga Kampung Sabrang, Desa Cibitung, Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang, terpaksa tinggal di tenda darurat bertuliskan Kemensos.
Sebab, rumah semi permanen miliknya, ambruk akibat gempa bumi yang terjadi pada Januari 2022 lalu. Namun hingga kini, bantuan rumah yang dijanjikan pemerintah, belum juga terealisasi.
“Hampir 4-5 bulan tinggal di sini (tenda), nggak ada tempat tinggal lagi soalnya,” kata Sudirman, Sabtu (14/5/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sudirman berharap, bantuan dari pemerintah segera terealisasi untuk pembangunan rumah baru. Karena penghasilan dia sebagai buruh harian lepas hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
“Waktu itu (setelah gempa) banyak pejabat yang turun, mereka tahu kondisi rumah saya ambruk dan katanya mau dibuatkan rumah baru. Tapi sampai sekarang belum ada,” jelasnya kepada wartawan.
Sementara Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Munjul, Samsiah mengaku sudah mengusulkan bantuan rumah layak huni ke Dinas Sosial Pandeglang. Namun, dirinya mengaku belum mengetahui, apakah bantuan tersebut akan direalisasi atau tidak.
“Sudah diusulkan. Tapi sampai sekarang belum ada info lagi, nanti hari Senin saya tanyakan kembali,” tutup Samsiah.
(Cecep)